Bismillahirrohmanirrohim
Pondok Pesantren At-Tanwir terletak di
Desa Ngawen, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Didirikan oleh
K.H. Ahmad Rodli pada tahun 1982 M. Dengan tujuan mendidik dan mempersiapkan
generasi khotmil Qur’an baik secara teori maupun praktek, sehingga bisa
berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dalam
semangat keTuhanan yang luhur dan terpuji sebagaimana yang telah di contohkan
oleh baginda Nabi Muhammad SAW. Tujuan inilah yang sampai sekarang dijadikan
sebagai qoidah dan visi utama dalam penyelenggaraan pedidikan di Ponpes At-Tanwir.
Sebelum pesantren ini didirikan, awal
mulanya beliau hanya di utus untuk menjadi guru ngaji Alqur’an oleh K.H. Abdullah
Salam (guru beliau saat nyantri di Kajen, Pati) karena dirasa pada saat itu di
desa Wedung banyak masyarakat yang belum pandai dalam mengaji. Bermula dari tahun
1977 M. sudah mulai banyak masyarakat sekitar yang berbondong-bondong mengaji kepada K.H. Ahmad
Rodli. Karena semakin banyaknya masyarakat yang bersemangat belajar mengaji
kepada beliau, maka pada tahun 1982 di bangunlah sebuah Pondok Pesantren yang
di beri nama Al-Ma’had Al-Islami As-Salafi At-Tanwir. Dengan metode klasikal
yang langsung di semak beliau sendiri.
Seiring berjalannya waktu banyak
masyarakat yang awalnya hanya mengaji (santri kalong) juga ikut mendaftarkan
diri menjadi santri mukim. Bukan hanya masyarakat sekitar Wedung saja yang
nyantri di Pondok Pesantren ini, namun banyak juga santri dari luar daerah
bahkan luar kota yang datang dengan maksud untuk belajar mengaji baik secara
Bin-nadlor maupun Bil-ghoib.
Dalam perkembangannya pesantren ini
banyak mengalami kemajuan yang sangat pesat. Salah satunya bisa dilihat dari
adanya Madrasah Ibtidaiyah At-Tanwir yang sudah mulai berdiri sejak tahun 2013.
Dan adapun alumni yang telah tercetak oleh pesantren ini kurang lebih berjumlah
900 santri putra maupun putri (Bin-nadlor dan Bil-ghoib).
Adapun yang menjadi pengampu di pondok
pesantren ini diantaranya adalah K.H. Ahmad Rodli,AH (Al-Qur’anul Karim dan Tafsir
Jalalain), Agus Ahmad Zainal Furqon,AH (Ta’lim Muta’allim), Ustadz Ali Chumaidi
(nahwu Al wadi’), Nyai Hj.Izzatul Maftukhah,AH (Al-Qur’anul Karim), Ning Nur
Mauwalin Niswah,AH (Al-Qur’anul Karim), Ustadzah Ratih Amalia Husna,AH
(Yanbu’a).
Ijin share boleh๐๐๐
BalasHapusBoleh
Hapus